Aliran Hulul dalam Tasawuf
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ Marilah kita tingkatkan ketaqwaan kita kepada Allah Ta’ala. Dengan taqwa yang sebenar-benarnya yaitu dengan menjalankan semua perintah Allah dan meninggalkan semua laranganNya agar kita menjadi orang yang paling mulia menurutNya. Dalam memahami ketakwaan kepada Allah perspektif tasawuf, ketakwaan bukan lagi keharusan patuh sebagai hamba melainkan suatu bentuk wujud kecintaan seseorang terhadap Dzat Yang Dicintainya dan akan terus ingin dekat dan lebih dekat dikarenakan kerinduan yang mendalam dan kecintaan yang meluap-luap. Hal ini dirasakan oleh tokoh aliran Hulul yakni, Al-Hallaj. Aliran ini banyak ditentang sehingga tokohnya pun yakni, Al-Hallaj dieksekusi oleh pemerintahan pada masa itu. Menurut tokoh Hulul yakni al-Hallaj, bahwa di dalam diri manusia terdapat dua sifat dasar, yakni sifat ketuhanan ( lahut ) dan sifat kemanusiaan ( nasut ). Teori ini ia sebutkan dalam bukunya yang berjudul al-tawwasin . Al-Ha...

Komentar
Posting Komentar